KIM Suara Kranggan Menuju Masyarakat yang Informatif Maju, Sejahtera dan bermoral

Senin, 10 Desember 2018

PERINGATAN HARI AIDS SEDUNIA


Tanggal 1 Desember 1988 adalah ditetapkan sebagai Hari antii AIDS Sedunia (HAS). Untuk peringatan tahun ini Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Mojokerto meng gelar kegiatan Pembagian Kipas yang berisi pesan mengenai HIV/AIDS. Kipas tersebut diberikan kepada pengendara pengguna jalan yang berlangsung di depan Kantor Dinas Kesehatan, Jalan Pahlawan No.42, Kota Mojokerto, Sabtu (08/12/2018).
Dalam kegiatan ini Dinkes Kota Mojokerto mengajak perwakilan tenaga komunikator dari masing masing puskesmas, rumah sakit, dan komunitas LSL (LELAKI SUKA LELAKI)di Kota Mojokerto untuk terlibat dalam kegiatan ini. Dinkes terus melakukan sosialisasi, untuk mencegah bertambahnya penderita HIV/AIDS. Salah satunya kegiatan ini dilakukan untuk memberitahukan kepada masyarakat khususnya warga Kota
Mojokerto, untuk mengubah pendapat negatif masyarakat tentang HIV/AIDS.
Kipas sebagai souvenir yang di bagikan ke pengguna jalan, berisi tentang ajakan kepada masyarakat untuk mengerti dan tau tentang HIV/AIDS. Bahwa penyakit yang di sebabkan oleh virus ini, tidak menular melalui bersentuhan tangan, perlengkapan makan, gigitan nyamuk, pelukan, bahkan melalui air liur.
Endang, Bsc, selaku ketua panitia kegiatan dan sekretaris Komisi Pemeriksaan AIDS (KPA) Kota Mojokerto di sela sela kegiatan mengatakan, "Dinkes Kota Mojokerto terus berupaya mencegah penyebaran HIV/AIDS, mengingat terus bertambahnya penderita penyakit di setiap tahunnya," ungkapnya. 
“saya berani, saya sehat , warga Kota Mojokerto untuk berani periksa kesehatan, dan pola hidup sehat harus terus di terapkan di keluarga serta lingkungan". Kata Endang. Pendampingan bagi penderita HIV/AIDS terus di lakukan terutama pada ibu hamil. "wajib bagi ibu hamil penderita HIV/AIDS untuk di berikan vaksin HIV/AIDS, dan pemeriksaan rutin secara berkala. Untuk mencegah tertularnya penyakit tersebut kepada janin yang di kandungnya," imbuhnya. Eko Harianto Manager Kasus Penderita HIV/AIDS Poli VCT RSUD Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto, menambahkan, berdasarkan data Poli VCT pengidap HIV/AIDS di Kota Mojokerto terus bertambah di setiap tahunnya. "Jumlah penderita di Kota Mojokerto ada 180 orang pengidap positif HIV/AIDS di tahun 2018, mengalami kenaikan 20% sejak tahun 2016 lalu," pungkasnya.(Jen/ri)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar