KIM Suara Kranggan Menuju Masyarakat yang Informatif Maju, Sejahtera dan bermoral

Kamis, 29 November 2018

Info Sehat

Kenali Manfaat Buah Apel untuk Penderita Diabetes

Khasiat apel tak akan mengingkari Anda, termasuk untuk mengontrol diabetes. Yuk kenali manfaat apel untuk penderita diabetes.


Klikdokter.com, Jakarta “An apple a day keeps the doctor away.” Sering dengar pepatah tersebut? Ya, ini bukan bualan. Khasiat apel memang begitu besar bagi kesehatan tubuh sehingga Anda tak perlu telalu “rajin” mengunjungi dokter karena sakit. Nah, apel juga baik untuk penderita diabetes karena dinilai dapat mengontrol penyakit ini.Menurut sebuah studi yang dilakukan oleh Universitas Negeri Florida, Amerika Serikat, apel dikatakan sebagai buah ajaib karena memiliki beragam manfaat menakjubkan bagi tubuh. Apel diketahui kaya akan sehat, fitonutrien, dan antioksidan. Konsumsi buah ini bahkan disebut-sebut bisa mencegah penyakit jantung, stroke, hingga kanker.
“Konsumsi apel sehari sekali dipercaya membantu mengontrol berat badan, sedangkan konsumsi dua buah apel sehari dipercaya bisa menurunkan kolesterol darah,” kata dr. Andika Widyatama dari KlikDokter.

Khasiat buah apel untuk penderita diabetes

DPRD KOTA MOJOKERTO MINTA PEMKOT STOP IZIN PENDIRIAN MINIMARKET


Keberadaan toko modern atau minimarket di Kota Mojokerto yang semakin banyak, ternyata mendapat perhatian serius kalangan DPRD. 
Edwin Endra Praja - Sekretaris Komisi II DPRD Kota Mojokerto mengatakan, saat ini banyak toko-toko kecil yang terpengaruh, terkait menjamurnya toko modern atau minimarket. 
Pihaknya mendorong agar Pemkot lebih ketat lagi dalam menegakkan Perda pendirian toko modern. “Perlu ada evaluasi terhadap keberadaannya. Sehingga perlu adanya penghentian sementara ijin toko modern atau minimarket”, tegasnya. 
Sebab bisnis waralaba tersebut semakin banyak di setiap kecamatan, sehingga mempengaruhi keberadaan toko kelontong kecil. 
Sekedar diketahui, di dalam Perda Nomor 5 Tahun 2013 tentang penyelenggaraan toko modern atau minimarket, hanya mengatur jarak pendirian serta jam operasional.
Sehingga jika ada pendirian baru, maka tidak ada evaluasi atau larangannya. Sedangkan sesuai aturan, minimarket dilarang berdiri di dekat pasar tradisional alias berjarak 300 meter.

Rabu, 28 November 2018

TALKSHOW BERSAMA FORUM KOTA SEHAT & PIMPINAN DAERAH AISYIYAH DI RADIO GEMA FM


Talk show di Radio Gema Fm 90,5 M.Hz selasa 27/11/2018 menghadirkan narasumber dari Pimpinan Daerah Aisyiyah dan Forum Kota Mojokerto Sehat. Dialog interaktif yang mengambil tema TB Care Aisyiyah membangun jejaring dihadiri oleh Windu Santoso, M.Kep Koordinator tatanan 8 Forum Kota sehat. Radi dari Paguyuban TBC dan Etyk kader TB dari Gerakan Masyarakat Peduli TBC (Gema Pitu) serta Sudarmi ketua PD Aisyiyah Kota Mojokerto.
Tujuan dari talkshow kali ini menurut moderator Any Rosari salah satu announcer radio Gema FM adalah memberikan informasi kepada masyarakat tentang upaya yang dilakukan oleh pemerintah dan masyarakat dalam rangka menanggulangi penyakit TBC. Mengingat TBC adalah penyakit yang disebabkan oleh virus dengan penularan cepat serta bisa berakibat kematian.
Dalam talkhow kali ini masing-masing pihak menyampaikan perannya dalam upaya menekan penyakit TBC. Radi misalnya menyampaikan bahwa sebagai warga berkeinginan membantu menemukan kasus TBC dan sekaligus mendampingi hingga proses penyembuhan ke Puskesmas/Rumah sakit sampai sembuh.

KELURAHAN BALONGSARI MENJADI CONTOH TINGKAT KOTA DALAM PENANGANAN GANGGUAN JIWA ( ODJD)


Orang-orang dalam gangguan jiwa (ODJD) juga tidak luput dari perhatian pemerintah Kota Mojokerto. Contohnya di Kelurahan Balongsari, termasuk angka cukup tinggi warga yang mengalami gangguan jiwa. Namun pihak Puskesmas setempat bersama kader telah aktif melaksanakan layanan posyandu yang dijadwalkan setiap dua minggu sekali dalam sebulan.
Siswoyo pihak pendamping dari Puskesmas Balongsari hadir pada layanan posyandu menyampaikan bahwa, kegiatan Posyandu ODGJ di Kota Mojokerto hanya ada di Kelurahan Balongsari. Oleh karena itu pihaknya ingin kegiatan ini berkembang dan bisa meningkatkan layanan kepada anggota. Sehingga para penderita gangguan jiwa ini pelan-pelan bisa sembuh.
Kelurahan Balongsari menjadi contoh tingkat Kota karena di Kelurahan lain belum ada. “saya berharap kepada pengurus /kader ODGJ dapat mengembangkan perencanaan kegiatanya agar layanan kita dapat semakin berkualitas” kata Siswoyo.

PENINGKATAN PELAYANAN ANGKUTAN TH 2018 UNTUK MENEKAN ANGKA KECELAKAAN LALU LINTAS


Tingginya angka kecelakaan yang melibatkan pelajar, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Mojokerto melaksanakan kegiatan koordinasi peningkatan layanan angkutan yang melibatkan para supir dan kepala sekolah se-Kota Mojokerto. Di Kota Mojokerto angka kecelakaan yang melibatkan pelajar lebih dari 30 % dan faktor penyebab utama adalah manusia. Demikian dikatakanGaguk Tri Prasetyo, ATD,MM Kepala Dishub Kota Mojokerto saat memberikan materi dihadapan Kepala Sekolah dan Supir angkutan.
Sedangkan pelanggaran lalu lintas yang di kawasan sekolah kata Gaguk, mencapai 4000 pelanggaran. Dari jumlah tersebut pelanggaran tertinggi pengendara akibat tidak memakai helm, berjalan tidak pada trotoar, dan parkir sembarangan. Pemerintah Kota

FORUM KOTA SEHAT KOTA MOJOKERTO HADAPI VERIFIKASI TINGKAT NASIONAL


Lolos verifikasi tingkat provinsi, tidak menjadikan Forum Kota Sehat (FKS) Kota Mojokerto berpuas diri. Namun terus melakukan peningkatan-peningkatan baik kinerja dalam penyusunan kelembagaan maupun persiapan di lapangan. Salah satu langkah konkrit dalam peningkatan kinerja ini ialah dilaksanakannya evaluasi hasil verifikasi lapangan yang diselenggarakan di gedung pertemuan Dinas Kesehatan, Jalan Pahlawan, Kota Mojokerto, Jawa Timur, Selasa (27/11/2018).
Kegiatan ini dihadiri oleh anggota FKS tingkat kota, FKKS tingkat Kecamatan dan seluruh pokja Kota Sehat tingkat Kelurahan. Selain untuk mengomunikasikan hal-hal prinsip, kegiatan ini juga dimaksudkan untuk mengevaluasi hasil verifikasi lapangan yang dilakukan oleh pembina tingkat Provinsi Jawa Timur beberapa waktu lalu.

Senin, 26 November 2018

SEMBIL;AN BELAS NOPEMBER 2018 HARI TOILET SEDUNIA " JANGAN ADA TINJA DIANTARA KITA "

Mungkin tidak semua orang mengetahui bahwa tanggal 19 Nopember adalah merupakan hari penting yang ditetapkan sebagai hari Toilet Sedunia. Hal ini tentu bukan hanya sekedar evoria saja, lebih dari itu mengandung peristiwa yang bermakna terkait dengan kegiatan Sanitasi. Jangan Ada Tinja Diantar Kita. Kiraya itulah pernyataan yang tepat dalam memperingati Hari Toilet Sedunia.Program Universal akses 100% Akses Air Bersih, 0% kawasan kumuh dan 100% Akses Sanitasi atau yang lebih dikenal sebagai Program 100-0-100 menjadi tujuan nasional dalam mengurangi pencemaran lingkungan melalui pengurangan angka buang Air Besar sembarangan dan penyediaan sarana sanitasi aman. Hal ini sejalan dengan tujuan dunia dalam pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development Goal, SDG) nomor 6 (enam) yang bertujuan untuk memastikan ketersediaan dan pengelolaan sanitasi dan air yang berkelanjutan untuk semua pada tahun 2030.Secara

PEMERINTAH KOTA MOJOKERTO SIAPKAN REGULASI TOSS TBC DAN GERAKAN SATU LIMA

Untuk mencegah dan menanggulangi penyebaran penyakit Tuberculose (TBC) di Kota Mojokerto perlu dipersiapkan Rencana Aksi Daerah (RAD), salah satunya adalah Regulasi. Hal ini sangat penting sebagai langkah pasti sekaligus sebagai dasar untuk melaksanakan rencana aksi yang ada. Penyiapan Regulasi minimal berupa Peraturan Walikota (Perwali) telah disepakati menjadi rekomendasi hasil pertemuan yang diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan Kota Mojokerto bertempat di Ruang Nusantara, rabu 21/11/2018.Dra. Cristin Indah Wahyu, Apt,M.Si Kepala Dinas Kesehatan Kota Mojokerto dalam sambutannya mengatakan, Penyakit TBC Indonesia nomor 3 di dunia, dan Jawa Timur Nomor 2 di Indonesia. Sementara Kota

PERINGATAN MAULUD NABI MUHAMMAD SAW

parade kenduri 5000 layah
Tahun parade budaya dan kenduri 5000 layah untuk memperingati Maulud Nabi Muhamdah SAW, kembali digelar oleh Dinas Pemuda, Olah raga, Kebudayaan dan Pariwisata (Disporabudpar) Kota Mojokerto.Kegiatan ini dilaksanakan di Lapangan Raden Wijaya, Jalan Raya Surodinawan, Kota Mojokerto, Rabu (21/11/2018).Hadir dalam kenduri kali ini Sekretaris Daerah Sekrtaris Daerah Kota Mojokerto Harlistyati, SH, M.Si, jajaran Forkopimda, kepala OPD, tokoh agama, Camat, lurah dan ribuan warga masyarakat Kota Mojokerto. Tahun 2018 ini merupakan tahun keempat giat kenduri 5000 layah, yang dibarengi dengan penampilan kesenian Reog dan Barongsai sekaligus

PENCEGAHAN PEREDARAN ROKOK ILEGAL DISKOMINFO KOTA MOJOKERTO GELAR SOSIALISASI

Peredaran rokok ilegal masih menjadi atensi khusus bagi pemerintah pusat untuk terus melakukan pencegahan agar tidak lebih meluas. Upaya pencegahan tersebut dilakukan juga oleh pemerintah Kota Mojokerto melalui Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kota Mojokerto, dengan menggelar sosialisasi Pencegahan Peredaran Rokok Ilegal, kamis 22/11/2018.Bertempat di Kegiatan Astoria Convention Hall Jalan Empunala No 347, Kota Mojokerto, Jawa Timur,diikuti oleh ketua RW, penjual rokok, camat dan lurah serta anggota Kelompok Informasi Masyarakat (KIM). Selain sosialisasi, Gebyar Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCT) terlaksana berbagaimacam acara sepertihalnya lomba jinggle Dana

Selasa, 13 November 2018

PEMERINTAH KOTA MOJOKERTO TERUS MENGGALAKKAN WAJIB BELAJAR SATU JAM


Belajar merupakan kewajiban bagi para pelajar. Dinas Pendidikan Kota Mojokerto bekerja sama dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kota Mojokerto. Kegiatan ini merupakan bentuk realisasi peraturan Walikota No 17 Tahun 2009 tentang Program Kota Mojokerto Berlingkungan Pendidikan (BKMBP) , kali ini bertempat di Lingkungan Cakarayam Baru RW 03, Kelurahan Mentikan, Kecamatan Prajurit Kulon, Kota Mojokerto, Jawa Timur. Senin (12/11/2018) Pukul 18:00 WIB. Selain mengurangi tingkat kenakalan remaja saat ini, kegiatan ini juga merupakan tugas penting bagi orang tua untuk mengawasi dan mendidik anak supaya tidak terjerumus dalam lingkungan yang salah di era bebas seperti sekarang. Dalam sambutan Atik Salamah.Spd, perwakilan dari Balai Konseling Remaja dan Anak Kota Mojokerto, menyampaikan pentingnya pendidikan bagi remaja dan anak di lingkungan Kota Mojokerto, tak lain untuk terus meningkatkan kualitas belajar serta mendidik anak untuk belajar dan berprestasi.
Pengembangkan Program Kota Mojokerto Berlingkungan Pendidikan (PKMBP). Ada tiga sasaran

Rabu, 07 November 2018

HARGA DITINGKAT KONSUMEN DI PASAR TANJUNG ANYAR DAN PASAR PRAJURIT KULON




KANTOR KEIMIGRASIAN KOTA MOJOKERTO MENEMPATI KANTOR BARU DI GMSC ( GRAHA MOJOKERTO SERVICE CITY )


Konter pelayanan Imigrasi untuk pengurusan paspor sudah beroperasi di Mal Pelayanan Publik Graha Mojokerto Service City (GMSC) Jalan Gajah Mada Kota Mojokerto No 96-104.
Unit Layanan Paspor (ULP) Kota Mojokerto menggelar soft launching, Jum’at (2/11), di gedung yang menjadi tempat layanan publik terpadu pertama di Kota Mojokerto ini.
Sekretaris Daerah Kota Mojokerto Harlistyati ketika meninjau ULP di gedung GMSC, Kamis (1/11) siang mengatakan, setelah soft launching Jum’at (2/11) Unit Layanan Paspor menerima permohonan paspor dengan kuota sebanyak 50 orang. “Pada hari Jum’at, ULP melayani pemohon paspor khusus pemegang e-KTP domisili Kota Mojokerto yang datang langsung (walk-in) ke konter,” kata Harlis sebagaimana dirilis Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Surabaya.
Lebih lanjut disampaikan Harlistyati, terhitung tanggal 5 November 2018, ULP Kota Mojokerto menerima permohonan paspor melalui antrian secara online yang dapat diakses melalui laman web www.antrian.imigrasi.go.id atau aplikasi di google playstore ‘antrian paspor’. “Untuk pelayanan secara online berlaku tidak hanya e-KTP Kota Mojokerto tapi juga untuk masyarakat semua daerah,” katanya.

Jumat, 02 November 2018

Pembinaan Dan Pengembangan Sumber Daya KIM


Pentingnya informasi dalam dunia global saat ini menjadi posisi yang vital hampir disegala bidang. Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Mojokerto melihat hal ini sebagai peluang dengan melakukan pembinaan dan pengembangan sumber daya Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) se-Kota Mojokerto, Selasa (30/10/2018). Kegiatan ini dilaksanakan selama dua hari bertempat di Aula Majapahit, Royal Caravan Hotel, Jalan Raya Trawas, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur dan diikuti kurang lebih 50 peserta dari KIM se-Kota Mojokerto.