KIM Suara Kranggan Menuju Masyarakat yang Informatif Maju, Sejahtera dan bermoral

Rabu, 08 April 2015

Serukan Siswa Miliki Semangat Wirausaha dengan Berkoperasi



Pembangunan ekonomi di Kota Mojokerto difokuskan pada peningkatan dan pemberdayaan koperasi dan UMKM. Hal ini diungkapkan Walikota Mojokerto Mas’ud Yunus pada saat membuka acara sosialisasi kemasyarakatan prinsip dan nilai dasar koperasi, kemarin (28/3).


“Harapan kita dengan pemberdayaan koperasi dan UMKM ini pertumbuhan ekonomi di Kota Mojokerto terus meningkat. Dengan meningkatnya pertumbuhan ekonomi, maka akan mampu meningkatkan kesejahteraan dari masyarakat,” kata Walikota.
Bertempat di Pendopo Korem 082 CPYJ, kegiatan ini diikuti 80 siswa dari perwakilan SMA/MA/SMK se-Kota Mojokerto. Terdapat seleksi lomba perkoperasian meliputi seleksi paduan suara mars koperasi, pidato dan kuis koperasi.
Dalam memberdayakan koperasi, lanjut Walikota, kita harus memiliki kesadaran pentingnya berkoperasi. Sebab koperasi merupakan usaha bersama yang mempunyai ciri khas yaitu semangat kegotongroyongan. Ini merupakan karakter sistem perekonomian di Indonesia. Dan koperasi itu merupakan lembaga perekonomian tapi bersifat sosial.
Di hadapan puluhan pelajar tersebut, Walikota menyampaikan pentingnya berkoperasi. “Dengan memahami prinsip dasar koperasi maka kita akan memiliki kesadaran untuk berkoperasi dan kesadaran berekonomi yang sangat dibutuhkan untuk mengembangkan perekonomian di Indonesia khususnya di Kota Mojokerto,” tuturnya.
Di Kota Mojokerto, koperasi siswa di setiap sekolah akan lebih digiatkan. Jadi sejak usia remaja, siswa sudah diajarkan dan ditanamkan pentingnya berkoperasi. Walikota dalam sambutannya mencontohkan, bahwa ia telah membina beberapa koperasi salah satunya koperasi pesantren.
“Saya punya pesantren dan sejak empat tahun lalu saya dirikan koperasi pesantren. Hasilnya sangat luar biasa. Dengan memanfaatkan potensi yang ada di pesantren, sekarang mulai tumbuh gerakan ekonomi yang pertumbuhannya sangat signifikan,” katanya.
Koperasi yang dibentuk Mas’ud Yunus itu awalnya hanya memiliki modal anggota 33 orang dan sekarang menjadi 83 orang. Dengan modal awal 60 juta rupiah, sekarang berkembang menjadi 2,5 Milyar rupiah.
Bahkan dari koperasi ini, dari anggota yang terbaik setiap tahunnya diberikan umroh gratis. “Kalau nanti di masing-masing sekolah ada koperasi siswa, semua kegiatan ditangani oleh koperasi siswa, saya optimis disamping adik-adik dapat mempraktikkan nilai-nilai dasar koperasi, adik-adik juga akan memiliki semangat berwirausaha,” serunya.
Dalam kegiatan ini juga dilakukan seleksi calon kontingen jambore koperasi yang akan mewakili Kota Mojokerto pada event jambore koperasi tingkat provinsi Jawa Timur 2015 sebanyak 20 orang siswa gabungan dari SMA/MA/SMK. Peserta yang terpilih sebagai calon peserta jambore akan dilakukan pembinaan dari Diskoperindag Kota Mojokerto.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar