Predikat Kota Alas Kaki pantas di sematkan kepada Kota Mojokerto.Produk bikinan perajin Mojokerto di sebutkan telah menguasai pangsa pasar pesepatuan di Indonesia Timur.hanya saja,produk sepatu itu nyatanya belum memiliki merek khusus.Sehingga produk perajin kerap dijual dan dipasarkan dengan merek orang lain.Hal ini diungkapkan Wali Kota Mas'ud Yunus ketika memberikan sambutan pembukaan Mojokerto City Expo dan Pesta Rakyat di Lapangan Raden Wijaya Surodinawan,kemarin siang.Menyambut HUT Kota Mojokerto ke-100 tahun,Pemeritah Kota Mojokerto melalui Dinas Perindustrian & Perdagangan (Disperindag) menggelar kegiatan City Expo Pesta Rakyat di Lapangan Raden Wijaya Surodinawan,Jumat (13/4).Dibuka secara resmi oleh Walikota Mas'ud Yunus hadir pula dalam kegiatan ini Plt Sekda Kota Mojokerto.Ketua TPPKK kota Mojokerto,para Kepala OPD dilingkungan
Pemerintah Kota Mojokerto.Walikota Mojokerto,Mas'ud Yunus dala sambutannya berharap dengan adanya Mojokerto Expo City yang di selenggarakan hingga tanggal 22 April 2018 ini,masyarakat leih mengenal & lebih mencintai produk Kota Mojokerto sehingga apa yang di hasilkan dari warga Kota Mojokerto mampu bersaing bukan hanya di tataran lokal,tapi juga regional,nasional,maupun internasional.Di katakan Mas'ud,tahun ini pemerintah Kota Mojokerto akan memberikan bantuan sepatu & tas untuk anak baru dari tingkat SD & SMP.Untuk itu,Walikota berharap sepatu yang digunakan adalah produk asli Kota Mojokerto.Lebih lanjut dijelaskan Wali Kota,Pemkot Mojokerto telah mengikuti program visi dagang antar pulau yang dicanagngkan Pemprov Jawa Timur.Sementara itu,Kepala Disperidag Ruby Hartoyo mengatakan pameran ini diikuti peserta sejumlah 100 stand terdiri dari para pelaku industri kecil menengah binaan Dinas Perindustrian & Perdagangan Kota Mojokerto,OPD Kota Mojokerto,Organisasi Wanita Kota mojokerto,pengusaha,perbankan & perusahaan perusahaan swaasta di Kota Mojokerto serta indusstry kecil menengah di Mojokerto yang mempromosikan produk-produk unggulan,kuliner,fashion,proprety elektronik,& kerajinan.Adapun tujuan kegiatan ini selain dalam rangka memperingati 1 Abad kota Mojokerto,lanjut Pak Ruby,juga sekaligus memperlihatkan hasl karya berbagai upaya yang telah dilakukan olrh Pemerintah Kota Mojokerto,BUMN,BUMD,perbankan,perusahaan-perusahaan besar dalam membina & menjalin kemitraan denga pelaku industri kecil menengah di Kota Mojokerto..
Pemerintah Kota Mojokerto.Walikota Mojokerto,Mas'ud Yunus dala sambutannya berharap dengan adanya Mojokerto Expo City yang di selenggarakan hingga tanggal 22 April 2018 ini,masyarakat leih mengenal & lebih mencintai produk Kota Mojokerto sehingga apa yang di hasilkan dari warga Kota Mojokerto mampu bersaing bukan hanya di tataran lokal,tapi juga regional,nasional,maupun internasional.Di katakan Mas'ud,tahun ini pemerintah Kota Mojokerto akan memberikan bantuan sepatu & tas untuk anak baru dari tingkat SD & SMP.Untuk itu,Walikota berharap sepatu yang digunakan adalah produk asli Kota Mojokerto.Lebih lanjut dijelaskan Wali Kota,Pemkot Mojokerto telah mengikuti program visi dagang antar pulau yang dicanagngkan Pemprov Jawa Timur.Sementara itu,Kepala Disperidag Ruby Hartoyo mengatakan pameran ini diikuti peserta sejumlah 100 stand terdiri dari para pelaku industri kecil menengah binaan Dinas Perindustrian & Perdagangan Kota Mojokerto,OPD Kota Mojokerto,Organisasi Wanita Kota mojokerto,pengusaha,perbankan & perusahaan perusahaan swaasta di Kota Mojokerto serta indusstry kecil menengah di Mojokerto yang mempromosikan produk-produk unggulan,kuliner,fashion,proprety elektronik,& kerajinan.Adapun tujuan kegiatan ini selain dalam rangka memperingati 1 Abad kota Mojokerto,lanjut Pak Ruby,juga sekaligus memperlihatkan hasl karya berbagai upaya yang telah dilakukan olrh Pemerintah Kota Mojokerto,BUMN,BUMD,perbankan,perusahaan-perusahaan besar dalam membina & menjalin kemitraan denga pelaku industri kecil menengah di Kota Mojokerto..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar