KIM Suara Kranggan Menuju Masyarakat yang Informatif Maju, Sejahtera dan bermoral

Sabtu, 11 Februari 2012

GUBERNUR JATIM BUKA PEKAN KIM DI TULUNGAGUNG


Gubernur Jawa Timur DR. H. Sukarwo membuka Pekan Informasi masyarakat (Peklan KIM) tingkat Jawa Timur di lapangan Wsiramandala Kabupaten Tulungagung. Pekan Kim kali ini diikuti oelh seluruh anggota KIM seluruh  kab/kota di Jawa Timur. Agenda pekan KIM  kali ini grand final Lomba CerdikCermat Komunikatif (LCCK) KIM , pameran UKM, pentas pertunjukan rakyat, Whorksop KIM berbasis teknologi informasi
dan serasehan media trdisional. Thema pekan KIM kali ini penyebaran informasi melalui KIM untuk mewujudkan masyarakat Jawa Timur yang sejahtera.
Drs. Rasio sekdaprop Jatim selaku ketua panitia penyelenggara mengatakan, tujuan penyelenggaraan pekan KIM ini untuk meningkatkan pemberdayaan KIM dalam rangka menyebarluaskan informasi menuju kesejahteraan masyarakat Jawa Timur. Dengan KIM dapat dijadikan sebagai media penyebaran informasi terhadap hasil-hasil pembangunan di Jawa Timur. KIMmerupakan revitalisasi kelompencapir saat itu. Di Jawa Timur kata Rasio sudah ada 951 KIM yang menyebar ke 38 daerah di Jawa Timur.
Sementara itu DR. H. Sukarwo dengan bahasa akrab dalam sambutannya mengatakan,perkembangan  informasidi Indonesia sangat cepat, ada informasi positif dan negatif. Informasi positif dapat mendorong dan menggerakkan semangat hidup dan terciptanya kesejahteraan masyarakat. Sementara informasi negatif cenderung bersifat individualisme yang dapat merugikan masyarakat. Oleh karenanya kepada KIM diharapkan dapat memilih, memilah, mengolah serta menyampaikan dengan baik.
Hadir pula pada kesempatan tersebut, DR. Suprawoto staf ahli bidang sosial dan budaya Kementerian Komunikasi dan Informatika RI, Bupati dan Walikota seJawa Timur, serta dari luar jawa hadir pula walikota Riau dan Papua Barat.  Menurut Suprawoto perkembangan teknologi informasi   ibarat pisau bermata dua, terhgantung bagaimana yang menggunakannya. Sedangkan masyarakat pengguna IT ini meningkat dengan pesat., di Indonesia  menduduki rangking dua untuk penggunaan face book. (An)     

Tidak ada komentar:

Posting Komentar