Semua pejabat Pemkot Mojokerto, harus punya inovasi baru dibidang
layanan dan berhubungan dengan IT. Karena visi kota Mojokerto adalah
Service City, maka inovasi juga diharapkan berhubungan dengan IT.
Mas'ud Yunus, Walikota Mojokerto mengatakan, saat ini semua SKPD harus mempresentasikan programnya dihadapan tim ahli dan Walikota, setelah itu dilakukan tanda tangan kontrak kinerja. Kalau pada prakteknya ternyata gagal, mereka akan dimutasi.
"Setelah presentasi nanti akan dilakukan rapat staf, kemudian penandatanganan kontrak kerja. Dari kontrak ini kita akan lakukan evaluasi kinerja pada triwulan kedua. Pada triwulan ke tiga dan keempat dilakukan pembinaan. Dari situ nanti kita bisa tahu, apakah yang bersangkutan tepat di jabatannya atau perlu dipindah. Prosesnya seperti itu," terang walikota.
Walikota juga mengatakan, inovasi program tetap harus mengacu pada panca sukses, yaitu sukses WTP, Adipura, Kamtibmas, Infrastruktur dan Sukses Layanan.(zack/fan)
Mas'ud Yunus, Walikota Mojokerto mengatakan, saat ini semua SKPD harus mempresentasikan programnya dihadapan tim ahli dan Walikota, setelah itu dilakukan tanda tangan kontrak kinerja. Kalau pada prakteknya ternyata gagal, mereka akan dimutasi.
"Setelah presentasi nanti akan dilakukan rapat staf, kemudian penandatanganan kontrak kerja. Dari kontrak ini kita akan lakukan evaluasi kinerja pada triwulan kedua. Pada triwulan ke tiga dan keempat dilakukan pembinaan. Dari situ nanti kita bisa tahu, apakah yang bersangkutan tepat di jabatannya atau perlu dipindah. Prosesnya seperti itu," terang walikota.
Walikota juga mengatakan, inovasi program tetap harus mengacu pada panca sukses, yaitu sukses WTP, Adipura, Kamtibmas, Infrastruktur dan Sukses Layanan.(zack/fan)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar